Liputan6.com,
Kuala Lumpur | Malaysia kembali menetaskan seorang miliarder baru di dunia, Lim
Kang Hoo. Pengusaha properti dan investasi ini ternyata pernah diejek sebagai
orang gila karena gagasan-gagasan bisnisnya yang luar biasa tapi nyaris tidak
masuk akal.
Mengutip laman
Forbes, Selasa (24/6/2012), pria tersebut memimpin sebuah perusahaan
konstruksi, Ekovest. Berkat perusahaan tersebut, Lim sukses menembus jajaran
miliarder terkaya di dunia.
"15 tahun
yang lalu, tak ada seorangpun yang mau meminjamkan uangnya pada saya.
Orang-orang bahkan menertawakan saat saya menawarkan konsep mengubah Johor
Bahru (JB) menjadi seperti Shenzen-Hong Kong. Mereka pikir saya gila,"
kisahnya.
Maklum saja,
gagasan yang diajukan Lim adalah menyulap kota Iskandar, Johor Bahru menjadi
sebuah waterfront city. Perlu diketahui, waterfront city merupakan permukiman atau pusat kegiatan
kota yang berada langsung di pinggir atau tepian badan air seperti sungai,
danau, kanal ataupun laut.
Artinya, melalui
gagasan tersebut, dia ingin menyulap infrastruktur kota dengan mengubah jalan
raya menjadi saluran perairan yang memenuhi kota tersebut.
Tanpa diduga,
tahun lalu Lim benar-benar membuktikan bahwa gagasannya bukan ide gila yang tak
bisa terwujud. Bersama Perdana Menteri Singapura Lee Hsien Loong dan Perdana
Menteri Malaysia Nazib Razak, dia meluncurkan komplek perkotaan baru, Iskandar
Waterfront City.
Dia hanya bisa
tersenyum membayangkan wajah-wajah yang beberapa tahun lalu menertawakannya.
Lim kini memiliki 4.000 hektare dari kawasan Iskandar, salah satu tujuan
investasi properti terpanas di Asia.
Sejumlah
miliarder membenamkan modalnya di sana termasuk Robert Quok, Peter Lim dan Jeffery Cheah. Dibandingkan harga belinya,
nilai jual properti Lim tersebut telah meningkat hingga lebih dari 300 kali
lipat.
Pada Februari,
Lim menempati posisi ke-18 sebagai orang terkaya di Negeri Jiran tersebut.
Kekayaannya kala itu baru mencapai US$ 975 juta. Sejak saat itu, kenaikan harga
saham Ekovest Berhard di mana dia memiliki saham 33 persen, menambah total
kekayaannya hingga lebih dari US$ 1 miliar.
Bagi sebagian
orang, rencana-rencana bisnisnya terlalu ambisius. Tapi bagi dirinya hingga
saat ini, tak ada yang tak mungkin dalam berbisnis.
0 comments:
Post a Comment